Membeli Upacara Untuk LDK

 

Selamat Datang di Webset MI Sukajadi 1


    Setiap hari Senin dan hari-hari besar Nasional, para siswa/siswi mengikuti upacara bendera di sekolah. Bukan hanya sekedar ritual saja,melainkan memiliki makna yang dalam. Makna upacara bendera tersebut akan mampu meningkatkan rasa nasionalisme dalam diri siswa sehingga bisa lebih mencintai bangsa dan negaranya, Indonesia.

    Upacara bendera dilaksanakan dengan serangkaian kegiatan, mulai dari persiapan barisan hingga pembacaan doa. Di dalam upacara bendera juga akan dibacakan Pembukaan UUD 45, amanat pembina upacara dan tentunya pengibaran Sang Saka Bendera Merah Putih. Semua rangkaian tersebut dilakukan berurutan dan siswa menjadi petugasnya secara bergiliran.

    Di Madrasah Ibtidaiyah Sukajadi 1 Upacra hari Senin di laksanakan secara bergilir dari kelas 1 sampai dengan kelas 6. hal ini dilakukan untuk membangun keberaninan siswa/siswi tampil di depan umum. selain itu upacara Hari Senin merupakan sarana pendidikan  dan memilik makna yang banyak.

    Makna tersebut dapat diambil dari rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam upacara bendera. Adapun makna-makna tersebut antara lain, yaitu:

  1. Mendidik dan menumbuhkan kedisiplinan pada siswa melalui persiapan barisan.
  2. Menumbuhkan saling menghargai melalui kegiatan berbagi tugas dan peranan dalam Upacara
  3. Mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur dalam perjuangan melawan penjajah dan meraih kemerdekaan. Makna ini diambil dari kegiatan mengheningkan cipta.
  4. Menumbuhkan jiwa patriotisme dan cinta tanah air melalui penghormatan bendera dan lagu lagu nasional
  5. Menanamkan karakter gotong royong, kerjasama dan kekompakan antar siswa.
  6. Mengingat dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila
  7. Mensyukuri terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
  8. Penguatan nilai-nilai dan pendidikan karakter bangsa pada diri siswa.
  9. Menanamkan nilai-nilai religius dalam diri setiap siswa

    Pada pelaksanaanya Khususnya Pengibar bendera di MI Sukajadi 1 menggunakan Paskibra dengan formasi 10 siswa. tujuanya untuk menemkan kebersamaan dan keberanian. sehingga siswa selalu bersedia ketika menjadi pengibar bendera.



    Perpaduan pengibar bisanya kami lakukan Contoh pada gambar kami padukan antara kelas 2a dan kelas 4 a, kelas 4a sebagai pengibar dan pendamping bagain samping kiri sementara kelas 2a sebagai pembawa bendera yang di posisikan di tengah.

    Pada awalnya Kelas 1 dan kelas 2 pada awalnya hanya di posisikan sebagai pembawa teks Pancasila dan Pembaca Teks Janji siswa. mereka yang mau jadi petugas di beri uang jajan Rp. 2000, seiring kekmampuan siswa yang berkembang sekeranag ini sudah tidak ada pemberianj uang lagi di ganti dengan riwed nilai untuk pelajaran PPKN.

Urutan susunan Upacara Pada intinya adalah :

  1. Penghormatan kepada Pembina Upacara yang dipimpin oleh Pemimpin Upacara.
  2. Laporan Pemimpin Upacara kepada Pembina Upacara 
  3. Pengibaran Sang Saka Merah Putih yang diiringi dengan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
  4. Mengheningkan cipta yang dipimpin oleh Pembina Upacara
  5. Pembacaan Pancasila
  6. Pembacaan Pembukaan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945
  7. Pembacaan pesan-pesan pahlawan 
  8. Amanat Pembina upacara
  9. Pembacaan doa
  10. Laporan dari Pemimpin Upacara kepada Pembina Upacara 
  11. Penghormatan kepada Pembina Upacara dipimpin oleh Pemimpin Upacara
  12. Upacara selesai dilaksanakan


0 Response to "Membeli Upacara Untuk LDK"

Posting Komentar